Cahokia adalah salah satu dari hanya 21 Situs Warisan Dunia UNESCO di Amerika Serikat, dan merupakan situs arkeologi terbesar di negara i...
Cahokia adalah salah satu dari hanya 21 Situs Warisan Dunia UNESCO di Amerika Serikat, dan merupakan situs arkeologi terbesar di negara itu. Namun sedikit dari rakyat amerika yang pernah mendengar nama Cahokia.
Empat abad sebelum Columbus tiba di Amerika, dulu ada sebuah peradaban lama Cahokia yang telah lama punah di wilayah yang sekarang bernama Collinsville, Illinois. Cahokia adalah sebuah peradaban yang terdiri dari sekitar 50 komunitas di wilayah seluas lebih dari 2.200 acre.
Mereka membangun 120 gundukan (beberapa gundukan setinggi 10 lantai) terbesar di utara Meksiko. Para Cahokians adalah orang-orang yang tidak berhubungan dengan suku-suku asli Amerika lain. Pada tahun 1250, populasi Cahokia menyaingi populasi kota Paris dan London, pada puncaknya tahun 1300, Cahokia diperkirakan dihuni oleh 40.000 orang. Dan rekor populasi tersebut baru terpecahkan di tahun 1800 oleh sebuah kota Amerika yang sekarang.
Empat abad sebelum Columbus tiba di Amerika, dulu ada sebuah peradaban lama Cahokia yang telah lama punah di wilayah yang sekarang bernama Collinsville, Illinois. Cahokia adalah sebuah peradaban yang terdiri dari sekitar 50 komunitas di wilayah seluas lebih dari 2.200 acre.
Mereka membangun 120 gundukan (beberapa gundukan setinggi 10 lantai) terbesar di utara Meksiko. Para Cahokians adalah orang-orang yang tidak berhubungan dengan suku-suku asli Amerika lain. Pada tahun 1250, populasi Cahokia menyaingi populasi kota Paris dan London, pada puncaknya tahun 1300, Cahokia diperkirakan dihuni oleh 40.000 orang. Dan rekor populasi tersebut baru terpecahkan di tahun 1800 oleh sebuah kota Amerika yang sekarang.
Setelah tahun 1300, populasi Cahokia mulai berkurang dan akhirnya kota itu mulai kosong hingga beberapa abad.
Cahokia adalah kota yang begitu menarik karena kita sedikit tahu mengenai kehidupan mereka. Meskipun mereka berkembang, mereka tidak meninggalkan catatan tertulis. Para peneliti hanya menemukan simbol pada tembikar, batu, dan kayu disana.
Kota Cahokia asli (termasuk namanya) masih belum diketahui hingga sekarang. Nama Cahokia diberikan pada tahun 1600-an, yang sebenarnya adalah nama untuk penduduk asli Amerika yang bermukim di sekitar wilayah ini beberapa abad kemudian.
Penyebab kenapa runtuhnya peradaban lama Cahokia ini masih belum diketahui hingga saat ini secara pasti.Dugaan sementara disebabkan karena erosi dari perburuan dan penebangan hutan yang berlebihan, invasi dari suku luar, penyakit, atau ditinggalkan akibat keruntuhan politik.
Peradaban ini dianggap telah makmur selama hampir 800 tahun, dan mengingat bagaimana primitifnya teknik pertanian yang ada pada saat itu, maka tidak mengherankan tanah disitu akhirnya tak subur lagi. Pohon-pohon menjadi jarang dan polutan dari operasi pembuatan tembaga mentah akan mencemari tanah sekitarnya, membuat setiap tanaman beracun bahkan sebelum panen.
Kehancuran karena invasi suku luar memang mungkin terjadi tapi sangat kecil disebabkan oleh itu, mengingat tidak ditemukan bekas-bekas pertempuran, dan tidak ada kuburan massal warga sipil yang telah ditemukan. unik menggelitik
Kehancuran karena invasi suku luar memang mungkin terjadi tapi sangat kecil disebabkan oleh itu, mengingat tidak ditemukan bekas-bekas pertempuran, dan tidak ada kuburan massal warga sipil yang telah ditemukan. unik menggelitik