Gua Kuno yang merupakan buatan manusia ini salah satu misteri peninggalan sejarah terbesar di dunia. Gua Kuno ini tersembunyi di dalam Hi...
Gua Kuno yang merupakan buatan manusia ini salah satu misteri peninggalan sejarah terbesar di dunia. Gua Kuno ini tersembunyi di dalam Himalaya.
Gua-gua buatan yang jumlahnya sangat menarik sekali, karena beberapa gua ada yang digali ke tebing, dan yang lain digali dari atas. Gua tersebut berusia ribuan tahun, tetapi tidak ada yang tahu siapa yang membangun mereka dan apa tujuan mereka membangunnya masih merupakan misteri.
Gua-gua buatan yang jumlahnya sangat menarik sekali, karena beberapa gua ada yang digali ke tebing, dan yang lain digali dari atas. Gua tersebut berusia ribuan tahun, tetapi tidak ada yang tahu siapa yang membangun mereka dan apa tujuan mereka membangunnya masih merupakan misteri.
Juga tidak diketahui pasti bagaimana cara mereka naik ke gua-gua yang akan digali pada tebing yang tingginya 47 meter di atas dasar lembah.
Gua-gua buatan yang jumlahnya mencapai 10.000 gua ini ditemukan di wilayah yang dulunya pada saat itu merupakan wilayah Kerajaan Mustang yang sekarang masuk daerah Nepal dan sebagian Tibet. Sebelumnya pemerintah Nepal melarang siapapun baik peneliti maupun wisatawan untuk mengunjunginya. Baru beberapa tahun terakhir tempat tersebut dibuka.
Bagi mereka yang telah sudah melihat gua-gua misterius ini mengatakan bahwa gua tersebut terlihat seperti benteng pasir raksasa.
Para peneliti yang datang kesana pada saat itu menemukan lukisan dinding dari abad ke-14 yang tak ternilai yang termasuk 55 panel gambaran kehidupan Buddha, juga sisa-sisa kerangka manusia yang berusia hampir 3000 tahun dan perpustakaan yang tersembunyi berabad-abad yang berisi 8000 teks yang menjelaskan doktrin Buddha Tibet untuk masalah hukum dan bahkan teks-teks suci yang sebagian besar bertanggal kembali ke abad 15 Masehi. Peneliti juga menemukan bahwa gua-gua yang telah mereka jelajahi dinding-dindingya memiliki lapisan-lapisan yang menempel satu diatas lainnya.
Awalnya gua-gua digunakan sebagai pemakaman oleh masarakat yang dulu tinggal di desa-desa terdekat dan diperkirakan ini terjadi pada 1000 SM. Setelah itu, sekitar abad ke 10 Masehi masarakat di sekitar gua-gua tersebut menggali lebih banyak gua pada tebing untuk tempat tinggal dan perlindungan karena desa-desa mereka di landa perang memaksa mereka untuk meninggalkan rumah mereka. Akhirnya, sekitar abad ke 14 M, setelah perang mereda, masarakat kembali pindah ke rumah mereka dan meninggalkan gua-gua mereka dalam keadaan kosong yang akhirnya digunakan oleh para biarawan yang mencari tempat yang sunyi untuk meditasi, sehingga mengubah gua menjadi semacam biara atau perpustakaan pada saat itu. unik menggelitik